Edukasi Rambu Lalulintas Mengurai Kemacetan di Depan Modern Foto Kota Rantepao

TORAJA UTARA - Padatnya arus kendaraan di kota Rantepao, pada pagi hari saat jam kerja, mengakibatkan terjadinya kemacetan yang bisa berakibat fatalitas terhadap kecelakaan, Rabu (13/7/2022). 

Mengatasi hal tersebut, Satlantas Polres Torut, AIPDA Agustinus P.T dan BRIPKA Daniel B, bersama Martinus Tandigau, dan Mika, dari Dishub Toraja Utara, mengurai kemacetan di lampu merah depan Modern Foto.

Baca juga: Satlantas Polres Pangkep Rahmaniah Himbau Pengguna Jalan agar Vaksin Biar Sehat

Tidak hanya mengurai kemacetan tapi personil Satlantas bersama personil Dinas Perhubungan, juga memberikan edukasi pengenalan rambu rambu lalu lintas. 

Seperti halnya rambu lalu lintas yang terpasang di depan toko Modern Foto Rantepao, dimana setiap pengguna kendaraan dari arah utara dilarang memutar haluan kendaraan roda 2 maupun roda 4 karena bisa menimbulkan kemacetan dan bahkan bisa menimbulkan fatalitas kecelakaan. 

Baca juga: Hujan Terus Mengguyur, Bhabinkamtibmas Desa Panaikang Minta Waspada Banjir dan Pohon Tumbang

Untuk itu setiap pengendara dari arah utara tersebut yang ingin memutar haluan kendaraan, di arahkan langsung berbelok turun ke arah atau jalur lapangan bakti, atau di arahkan untuk memutar haluan di rambu rambu selanjutnya di depan pintu masuk RS Elim. 

Baca juga: Respon Cepat Tangani Kasus Anak, Lima Anggota Polda Sulsel Dapat Penghargaan Kak Seto Award 2021

Saat dikonfirmasi, usai mengatur arus lalulintas, AIPDA Agustinus, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tugas rutin Satlantas Polres Toraja Utara, khususnya pada pagi hari, dalam mengurai kemacetan untuk meminimalisir terjadinya fatalitas kecelakaan.

"Ya, ini merupakan tugas rutin Satlantas Polres Toraja Utara, khususnya pada pagi hari, dalam mengurai kemacetan untuk meminimalisir terjadinya fatalitas kecelakaan karena arus kendaraan di pagi hari kerap meningkat dari masyarakat yang beraktivitas", ungkap AIPDA Agustinus. 

Baca juga: Wakapolda Sulsel Tinjau Kegiatan Vaksinasi Massal di Jeneponto

Baik itu masyarakat yang beraktivitas menuju kantor maupun bagi anak anak sekolah, pungkasnya. 

Baca juga: Kapolri Paparkan Langkah Jangka Pendek dan Menengah Tangani Erupsi Gunung Semeru

Selain itu kata AIPDA Agustinus, juga diberikan edukasi secara langsung kepada pengguna kendaraan agar senantiasa memperhatikan rambu lalulintas, seperti tanda larangan memutar haluan karena itu bisa menimbulkan kemacetan bagi pengguna kendaraan lain, bahkan bisa menimbulkan fatalitas kecelakaan. 

(Widian)